SOLO – Pada tahun ini, Wisuda Tahfidz diselenggarakan di Delima Restaurant Kamis (18/5/2023) dengan mengusung tema “Mengukuhkan Generasi yang Madani, Mumpuni, dan Berakhlak Qur’ani”. Wisuda Tahfidz Qur’an merupakan acara tahunan yang diselenggarakan SDIT Alif Smart Surakarta. Tahun ini merupakan tahun keempat wisuda tahfidz terselenggara dengan jumlah peserta 38 wisudawan. Acara ini merupakan salah satu wujud apresiasi bagi siswa-siswi SDIT Alif Smart Surakarta sebagai generasi yang mencintai dan mengamalkan Al-Qur’an dengan menjadi penghafal Qur’an.
Prosesi wisuda tahfidz diisi dengan uji publik dimana kemampuan siswa-siswi SDIT Alif Smart diuji dengan sambung ayat dan menebak surat dan ayat yang dilantunkan audience. Dilanjutkan dengan persembahan lagu yang ditujukan bagi Ayah dan Bunda peserta wisuda tahfidz. Rangkaian acara prosesi wisuda tahfidz diakhiri dengan penyematan samir, pemberian piagam penghargaan bersadarkan capaian wisudawan dan pemberian mahkota. Suasana haru terjadi ketika wisudawan menghampiri kedua orangtuanya dengan mempersembahkan mahkota yang diperolehnya. Hal itu sebagai wujud bakti anak yang mempersiapkan surga bagi orangtuanya kelak, sebab telah berhasil menjadikannya generasi penghafal Qur’an
Kolaborasi dan sinergi dari sekolah serta keluarga peserta didik sangat diperlukan dalam mencetak generasi yang mencintai dan mengamalkan Qur’an dalam kesehariannya. Selaras dengan tausiyah Ust. Drs. H. Arju Rahmanto, S.Ag., M.Ag. “Peran orangtua dan guru harus seimbang dalam mendidik anak-anak dengan muatan edukasi islami. Salah satunya dengan menjaga murojaah. Cara-cara menjaga hafalan Qur’an anak-anak adalah dengan menjaga mata dan telinga. Yang dimaksud dengan menjaga mata dan telinga adalah memberikan batasan mengenai apa yang dilihat dan didengar anak haruslah hal yang baik-baik. Sebab semua akan terekam dalam memori anak, salah satunya bisa dengan meminimalisir penggunaan gadget. Semoga kelak masa depan bangsa ini berada di tangan para penghafal Qur’an.”
Comments